Kemnaker Targetkan 100 Ribu Lowongan Magang hingga Akhir 2025, Baru Ada 1.147 Lowongan

3 hours ago 1

Home > News Thursday, 16 Oct 2025, 11:01 WIB

Bagi peserta yang belum lolos seleksi pada batch pertama, masih terbuka kesempatan pada batch berikutnya.

 Republika/PrayogiPara pencari kerja memadati acara Job Fair 2025. Foto: Republika/Prayogi

MAGENTA -- Melalui Program Magang Nasional, Kementerian Ketenagakerjaan akan membuka 100 ribu lowongan magang sampai akhir 2025. Hingga pukul 10.00 WIB 13 Oktober 2025, baru ada 1.147 perusahaan yang telah membuka lowongan magang melalui Aplikasi Maganghub.

Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengatakan, bahwa hari ini telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Menteri yang disampaikan melalui para kepala daerah agar semakin banyak perusahaan berpartisipasi dalam Program Magang Nasional.

“Kami menargetkan 100 ribu lowongan magang dapat tersedia hingga akhir tahun 2025. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh dunia usaha untuk ikut serta membuka kesempatan magang bagi generasi muda Indonesia,” terang Menaker Yassierli dalam Konferensi Pers di Gedung Kemnaker, Jakarta, Senin (13/10/2025).

Dari sisi pencari magang, terdapat 105 ribu fresh graduate yang telah eligible, sudah melamar ke berbagai posisi. Setiap peserta dapat mengajukan lamaran hingga tiga posisi magang sekaligus.

Yassierli menambahkan dalam pelaksanaan batch pertama Program Magang Nasional, pemerintah telah menetapkan kuota bagi 20 ribu peserta magang.

Jumlah tersebut akan terus ditingkatkan seiring dibukanya batch kedua sebanyak 80 ribu peserta hingga akhir 2025. Batch kedua tersebut akan dimulai pada 17 November 2025.

BACA JUGA: Kemnaker Siap Fasilitasi Pemuda Batang Magang ke Jepang Tahun Ini

Bagi peserta yang belum lolos seleksi pada batch pertama, masih terbuka kesempatan pada batch berikutnya dengan rencana tambahan 80 ribu lowongan magang baru. Pemerintah juga berkomitmen untuk melanjutkan program ini pada tahun 2026.

Selain Maganghub, Kemnaker juga menyediakan Aplikasi Karirhub di platform SiapKerja bagi masyarakat umum untuk mencari pekerjaan tetap. Saat ini terdapat 200 ribu lowongan kerja aktif, dan Kemnaker sedang mengkonsolidasikan lowongan dari berbagai portal kerja swasta nasional.

“Kami menargetkan akan tersedia lebih dari 1 juta lowongan kerja, dan ini bukan lowongan magang,” jelas Menaker.

Menaker menambahkan, bahwa melalui Karirhub, para pencari kerja dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari lulusan sekolah menengah hingga sarjana dapat melamar pekerjaan sesuai dengan minat dan keahlian masing-masing di karirhub.kemnaker.go.id.

Ia lebih lanjut menegaskan bahwa Kemnaker berkomitmen untuk terus memperluas akses upskilling dan reskilling melalui berbagai program pelatihan dan pemagangan.

Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan tingkat penempatan kerja serta menurunkan tingkat pengangguran terbuka secara signifikan.

Image

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |