Kacamata, Afgan Balik ke Pop dan Langsung Banjir Pujian dari Lagu Sampai ke Wajah Awet Mudanya

21 hours ago 1
Afgan Syahreza. (Instagram @afgan__)Afgan Syahreza. (Instagram @afgan__)

FILMUSIKU.com — Afgan baru saja merilis lagu terbarunya berjudul “Kacamata” pada Oktober 2025 ini, sebagai pintu masuk menuju album ketujuhnya bertajuk Restrospektif. Tidak hanya kembali mengingatkan dengan ikon dirinya, “Kacamata” juga menjadi kembalinya Afgan mengeksplor genre pop.

Karena setelah besar dengan album dan single pop, Afgan sempat mengeksplor genre lain dan lirik berbahasa Inggris. Kali ini, album Afgan berisi dengan lagu-lagu berbahasa Indonesia. Ia pun banyak mendapat pujian lewat lagu ini, hingga pendengar mengagumi wajahnya yang awet muda.

“Dengan ritme yang ringan dan lirik yang mudah dikenali, ‘Kacamata’ menghadirkan sebuah feel-good song yang mampu membuat pendengar merasa lebih baik, membuat kita bisa menertawakan kegalauan diri sendiri, serta menyadari bahwa hidup tidak akan selamanya berat. Lagu ini menjadi ajakan untuk menikmati hidup dengan segala suka dukanya,” ucap Afgan.

“Kacamata” bercerita tentang seseorang yang rela mengubah diri dan sudut pandangnya demi meraih cinta, namun akhirnya menyadari bahwa pengorbanan itu sia-sia karena ditujukan kepada orang yang salah. Lagu ini menjadi metafora tentang pengkhianatan diri, perubahan, dan bagaimana seringkali seseorang rela kehilangan jati diri demi orang lain.

“Album Retrospektif ini gue bikin sebagai perjalanan kembali ke roots gue, yaitu musik pop Indonesia. Buat gue, Kacamata merepresentasikan era itu. Selama 15 tahun berkarier, gue dikenal dengan kacamata dan lagu pop. Jadi secara simbolis, single ini sangat pas untuk membuka album,” ucap Afgan kepada awak media.

Afgan menggandeng musisi berbakat Iqbal Siregar, Petra Sihombing, dan Kamga Mohammed. Iqbal membawa ide awal berupa melodi catchy untuk bagian reff, yang kemudian dikembangkan bersama-sama hingga menjadi utuh hanya dalam dua jam.

Petra berperan sebagai produser sekaligus komposer, sementara Kamga selain juga berperan sebagai komposer, juga berperan sebagai vocal director. Proses produksi lagu ini berlangsung cepat namun solid. Rekaman vokal rampung hanya dalam setengah hari, sementara keseluruhan produksi musik hingga mixing dan mastering selesai dalam waktu sekitar dua bulan.

Sementara itu, musik video lagu “Kacamata” digarap oleh Shadtoto Prasetio dengan konsep visual bernuansa nostalgia era minimalis 90-an yang diberi sentuhan modern yang segar. Di video ini, Afgan beradu akting dengan Yuki Kato lewat adegan permainan catur. Catur jadi simbol perjalanan cinta, ada maju, mundur, bertahan, sampai berkorban yang menggambarkan isi lagunya.

Musik “Kacamata” menghadirkan nuansa pop yang melekat pada Afgan, namun dikemas dengan sentuhan modern dan musik RnB. Di lagu ini juga menonjolkan permainan gitar, berbeda dari lagu-lagu Afgan sebelumnya yang lebih banyak bertumpu pada piano dan orkestra.

“Jangan terlalu berharap sama manusia, karena satu-satunya yang bisa diandalkan adalah Tuhan. Lagu ini reminder buat kita semua, ketika galau jangan sampai kehilangan diri sendiri,” kata Afgan lagi.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |