.png)
20 hours ago
5
Saat ini perusahaan tetap menjalankan strategi investasi secara hati-hati dengan menekankan pertumbuhan organik dan non organik.
Ramai Spekulasi Merger dengan GoTo, Ini Kata Bos Grab Indonesia (FOTO:iNews Media Group/Yanto K)
IDXChannel – Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi merespons rumor soal merger antara Grab dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo). Menurutnya, perusahaan hingga saat ini tidak ada pembicaraan dengan GoTo terkait isu tersebut.
"Kami (Grab) tidak dalam posisi pembicaraan dan agreement apapun dengan GoTo. Informasi terkait ini sudah disampaikan juga oleh Grab Holdings Ltd kepada otoritas pasar modal Amerika Serikat (AS). Sudah jelas ya, itu infonya bisa dilihat karena Grab kan sudah listed,” ujar Neneng di sela-sela diskusi media di Jakarta, Jumat (13/6/2025) malam.
Neneng menegaskan, saat ini perusahaan tetap menjalankan strategi investasi secara hati-hati dengan menekankan pertumbuhan organik dan non organik. Grab, ujar Neneng, tetap menjadikan Indonesia sebagai negara penting dalam menjalankan bisnisnya bersama mitra pengemudi dan merchant-merchant lainnya.
Kabar merger antara Grab dengan GoTo sebelumnya santer di sejumlah media meski kedua pihak membantah isu tersebut. Sebelumya, GoTo dalam keterangan tertulisnya juga menegaskan bahwa emiten berkode GOTO itu bukan pada posisi mengomentari spekulasi yang beredar di pasar.
Sementara itu, terkait rencana penerbitan surat utang senilai Rp20 triliun oleh induk usahanya Grab Holdings Ltd, Neneng menegaskan bahwa aksi korporasi tersebut untuk mendukung pembiayaan tidak hanya di Indonesia, tapi juga di negara lain tempat perusahaan beroperasi.
