Jakarta -
Anggota holding Defend ID PT Dirgantara Indonesia (PTDI) tengah mengembangkan dua taksi terbang yakni Vela Alpha dan Intercrus Sola. Dua taksi terbang ini dipamerkan di gelaran Indo Defense 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (11/6/2025).
Direktur Niaga, Teknologi, dan Pengembangan PTDI Moh Arif Faisal menerangkan, taksi terbang ini ditargetkan komersialisasi tahun 2028 mendatang. Adapun pengembangan taksi terbang jenis Vela Alpha ini dilakukan bersama PT Vela Prima Nusantara.
Vela Alpha memiliki kapasitas tujuh orang, terdiri dari satu pilot dan enam penumpang. Sementara untuk Intercrus memiliki kapasitas satu pilot untuk dua hingga empat penumpang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami di sini ada kerja sama dari teman-teman dari industri, ekosistem yang ada di Indonesia juga," ujar Arif saat ditemui detikcom di acara Indo Defense di Kemayoran, Jakarta, Rabu (11/6/2025).
Arif menjelaskan, Vela Alpha dan Intercrus Sola akan menjalani uji coba tahun 2026. Kemudian memenuhi sertifikasi pada tahun 2027, dan siap beroperasi serta komersialisasi pada tahun 2028.
"Harapannya 2027 sudah sertifikasi dan 2028 sudah komersialisasi," jelasnya.
Berikut spesifikasi Vela Alpha dan Intercrus Sola:
Vela Alpha
Jarak Maksimum:
eVTOL: 100 km
HVTOL: 500 km
Kapasitas Kursi: satu pilot dan enam penumpang
Kecepatan Maksimum: 250 km/jam
Muatan Maksimum: 550 kg (termasuk pilot)
Angkutan canggih ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan, di antaranya sebagai taksi udara, pengiriman kargo udara, evakuasi medis, pemandangan udara, shuttle bandara, hingga bantuan bencana.
Intercrus Sola
Berat Lepas Landas Maksimum: 1200 kg
Muatan Maksimum: 360 kg
Kapasitas: satu pilot dan tiga penumpang
Jarak Maksimum: 100 km
Kecepatan Jelajah: 150 km/jam
Ketinggian Maksimum: 3.000 meter
Intercrus Sola sendiri lahir sebagai pesawat eVTOL generasi berikutnya untuk mobilitas udara perkotaan. Namun begitu, taksi terbang ini juga kompatibel digunakan sebagai angkutan kargo dan senjata. Selain itu, Intercrus Sola juga tidak memerlukan landasan pacu, dapat diluncurkan dari kapal, pangkalan terpencil, atau medan yang kasar.
(acd/acd)