Evaluasi Usai Timnas U-17 Kalah dari Zambia: Mental dan Fokus Jadi Masalah Utama

2 hours ago 4

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pengamat sepak bola nasional, Mohamad Kusnaeni atau yang akrab disapa Bung Kus, menilai kekalahan 1-3 Timnas Indonesia U-17 dari Zambia U-17 pada laga pembuka Piala Dunia U-17 2025 semalam menjadi pelajaran berharga bagi skuad asuhan Nova Arianto.

Menurutnya, hasil tersebut cukup mengecewakan karena secara permainan, Indonesia seharusnya bisa mendapatkan hasil lebih baik. “Hasil laga lawan Zambia agak mengecewakan. Secara permainan, seharusnya timnas U-17 tidak perlu kalah di laga ini,” ujar Bung Kus saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (5/11/2025).

Ia menilai, para pemain Indonesia tampil kurang tenang, terutama pada babak pertama ketika Zambia bermain lebih menekan. “Saya melihat para pemain tampil kurang lepas dan mudah panik saat lawan bermain lebih menekan. Bahkan setelah unggul 1-0, para pemain juga terkesan masih kurang tenang,” katanya.

Kondisi itu dimanfaatkan Zambia yang mencetak tiga gol hanya dalam waktu sepuluh menit jelang akhir babak pertama.

“Kalau kita tidak kehilangan fokus di 15 menit akhir babak pertama, hasil akhir pertandingan mungkin akan berbeda. Setidaknya mungkin kita masih bisa menahan imbang,” ujar Bung Kus.

Meski mengakui keunggulan postur dan kecepatan Zambia, Bung Kus menilai kelemahan itu seharusnya bisa diantisipasi lewat permainan kolektif. Ia menyoroti pentingnya faktor mental bagi para pemain muda Indonesia.

“Kuncinya memang mental bertanding yang belum sepenuhnya matang. Maklum, Evandra dan kawan-kawan masih muda dan belum punya banyak pengalaman bertanding,” kata dia.

Lebih lanjut, ia berharap tim pelatih dapat memperbaiki aspek mental dan fokus pemain di laga berikutnya melawan Brasil. “Pemain harus betul-betul dikawal dari pinggir lapangan agar bisa fokus dan tetap tenang saat menghadapi pressing lawan,” ujar Bung Kus.

Menghadapi Brasil yang sebelumnya menang besar atas Honduras, ia menilai bukan tugas mudah bagi Garuda Muda. Namun, ia berharap tim tetap menjaga semangat dan peluang lolos.

“Menang akan sangat sulit, tapi setidaknya kita jangan sampai kalah dengan banyak gol. Kita masih punya laga ketiga melawan Honduras yang bisa merawat harapan ke fase gugur,” kata dia. 

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |