Tuding ada 'Genosida Kristen', Trump Ancam Serang Nigeria

7 hours ago 3

Presiden Donald Trump berpidato pada sidang ke-80 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, Selasa, 23 September 2025, di markas besar PBB.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON – Presiden AS Donald Trump pada Sabtu mengatakan memerintahkan Pentagon untuk mulai merencanakan kemungkinan aksi militer di Nigeria. Ini terkait tudingan bahwa pemerintah Nigeria gagal mengendalikan penganiayaan terhadap umat Kristen di negara Afrika Barat tersebut.

Presiden juga memperingatkan bahwa dia “akan segera menghentikan semua bantuan dan bantuan ke Nigeria.”

Tidak ada kode iklan yang tersedia.

“Jika Pemerintah Nigeria terus membiarkan pembunuhan umat Kristen, AS akan segera menghentikan semua bantuan dan bantuan ke Nigeria, dan mungkin akan melakukan serangan ke negara memalukan itu, dengan ‘senjata api yang menyala-nyala’, untuk sepenuhnya memusnahkan Teroris Islam yang melakukan kekejaman mengerikan ini,” tulis Trump di media sosial. 

"Dengan ini saya menginstruksikan Departemen Perang kita untuk mempersiapkan tindakan yang mungkin dilakukan. Jika kita menyerang, serangannya akan cepat, kejam, dan manis, sama seperti preman teroris menyerang umat Kristen kita kita hargai!"

Peringatan itu muncul setelah Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu pada Sabtu pagi menolak pengumuman Trump sehari sebelumnya bahwa ia menyebut negara Afrika Barat itu sebagai “negara yang sangat memprihatinkan” karena diduga gagal mengendalikan penganiayaan terhadap umat Kristen.

Dalam pernyataannya di media sosial pada hari Sabtu, Tinubu mengatakan bahwa karakterisasi Nigeria sebagai negara yang tidak toleran terhadap agama tidak mencerminkan realitas nasional.

“Kebebasan beragama dan toleransi telah menjadi prinsip inti identitas kolektif kita dan akan selalu demikian,” kata Tinubu. "Nigeria menentang penganiayaan agama dan tidak mendorongnya. Nigeria adalah negara dengan jaminan konstitusional untuk melindungi warga negara dari semua agama."

sumber : Associated Press

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |