Di Forbes CEO, Prabowo ungkap strategi capai pertumbuhan ekonomi 8%.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Presiden RI Prabowo Subianto memaparkan strategi pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen pada Forbes CEO Conference 2025, Rabu (15/10) malam, di Jakarta. Prabowo menekankan pentingnya program Makan Bergizi Gratis dan daya tarik investasi di Indonesia.
Dalam sesi wawancara eksklusif bersama Steve Forbes, Presiden menyatakan bahwa target pertumbuhan 8 persen adalah angka yang rasional. Prabowo menjelaskan bahwa program makan gratis telah menciptakan sekitar 1,5 juta lapangan kerja langsung, dengan melibatkan sekitar 30.000 dapur komunitas.
Setiap dapur mempekerjakan 50 pekerja dalam dua hingga tiga shift per hari. Program ini juga menumbuhkan rantai ekonomi baru yang melibatkan setidaknya 15 pelaku usaha lokal, mulai dari pemasok telur hingga bumbu dapur.
Prabowo menambahkan bahwa pertumbuhan ekonomi 1 persen dapat menciptakan sekitar 400 ribu lapangan kerja, sehingga 1,5 juta pekerjaan ini setara dengan tambahan 3 persen pertumbuhan ekonomi.
Mengenai prospek investasi asing, Presiden menekankan bahwa Indonesia memiliki fundamental ekonomi yang kuat, didukung oleh kekayaan sumber daya mineral seperti nikel, bauksit, dan tembaga. “Masih banyak ruang untuk investasi baru, terutama di bidang eksplorasi dan pengeboran minyak dan gas,” ujarnya.
Di tengah kondisi global yang penuh tantangan, Indonesia tetap tumbuh stabil di kisaran 5 persen per tahun. “Banyak negara tumbuh hanya 1 atau 2 persen, bahkan ada yang tidak tumbuh sama sekali. Kita harus mengelola sumber daya kita dengan lebih baik,” tegasnya.
Forum yang dihadiri oleh sekitar 400 peserta, terdiri dari CEO, wirausahawan, dan investor dari berbagai negara, menjadi platform penting untuk membahas arah perekonomian dunia di tengah dinamika global. Acara ini sebelumnya digelar di Bangkok pada 2024.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara