12 Perusahaan RI Masuk Daftar Forbes 2000, Ini Daftarnya

Jakarta -

Belasan perusahaan asal Indonesia masuk dalam daftar Forbes Global 2000 tahun 2025. Ini adalah daftar bergengsi pemeringkatan untuk perusahaan-perusahaan di seluruh dunia.

Sekitar 2.000 perusahaan terbesar dikumpulkan dalam satu daftar oleh Forbes. Sekitar 12 perusahaan asal Indonesia masuk dalam daftar bergengsi itu. Forbes memberi peringkat perusahaan publik terbesar di dunia menggunakan empat metrik yaitu penjualan, laba, aset, dan nilai pasar.

Dari 2.000 perusahaan dalam daftar 2025 telah menghasilkan pendapatan tahunan sebesar US$ 52,9 triliun atau sekitar Rp 862.270 triliun (kurs Rp 16.300) dengan laba sebesar US$ 4,9 triliun atau sekitar Rp 79 triliun.

Berikut ini daftar 12 perusahaan asal Indonesia yang masuk dalam daftar Forbes tersebut:

1. Bank BRI
Berada di posisi 349 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 16,07 miliar dan laba bersih US$ 3,8 miliar.

2. Bank Mandiri
Berada di posisi 408 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 12,34 miliar dan laba bersih US$ 3,52 miliar.

3. Bank BCA
Berasa di posisi 482 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 7,64 miliar dan laba bersih US$ 3,5 miliar.

4. Telkom Indonesia
Berada di posisi 1.003 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 9,46 miliar dan laba bersih US$ 1,49 miliar.

5. Bank BNI
Berada di posisi 1.064 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 5,55 miliar dan laba bersih US$ 1,35 miliar.

6. Bayan Resource
Berada di posisi 1.220 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 3,44 miliar dan laba bersih US$ 921,3 juta.

7. Amman Mineral
Berada di posisi 1.436 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 2,67 miliar dan laba bersih US$ 641,1 juta.

8. Chandra Asri Petrochemical
Berada di posisi 1.685 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 1,78 miliar, Chandra Asri mencatatkan kerugian dalam keuangannya senilai US$ 69 juta.

9. Adaro Energy Indonesia
Berada di posisi 1.912 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 2 miliar dan laba bersih US$ 1,38 miliar.

10. DCI Indonesia
Berada di posisi 1.923 dunia dengan pendapatan sebesar US$ 139 juta dan laba bersih US$ 67 juta.

11. Adaro Andalan Indonesia
Berada di posisi 1.986 dunia dengan pendapatan US$ 5,32 miliar dengan laba bersih US$ 1,21 miliar.

12. Lippo Karawaci
Berada di posisi 1.998 dunia dengan pendapatan US$ 716 juta dengan laba bersih US$ 1,18 miliar.

(hal/kil)